Akila Harmoni Tour & TravelAkila Harmoni Tour & Travel
museum Wisata Edukasi Wisata Lokal Wisata Yogyakarta

Benteng Vredeburg sebagai Saksi Bisu Sejarah yang Tak Pernah Usai

Museum Benteng Vredeburg

Museum Benteng Vredeburg merupakan salah satu museum bersejarah yang terkenal di Yogyakarta. Pada awalnya, museum ini adalah sebuah benteng yang di bangun oleh kolonial Belanda pada tahun 1787. Berjalannya waktu, Benteng Vredeburg menjadi saksi bisu  perjuangan kemerdekaan rakyat Indonesia.

Sejak tahun 1992, Benteng Vredeburg akhirnya dijadikan museum yang memiliki nilai histori dan nilai pendidikan yang tinggi. Hingga saat ini, beragam wisatawan terus memadati tempat wisata ini. Bukan hanya anak muda, Museum Benteng Vredeburg selalu dikunjungi oleh segala usia bahkan wisatawan mancanegara.

Informasi Benteng Vredeburg

Museum Benteng Vredeburg
Pelataran museum benteng Vredeburg
InformasiDetail
AlamatJl. Margo Mulyo No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122
Daya TarikBekas benteng kolonial Belanda, diorama, pameran tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia, wahana interaktif, spot menghadap titik 0 jogja
Harga Tiket MasukSenin – Kamis (08.00 – 20.000 WIB)
Anak anak (max 12th) : Rp10.000
Dewasa : Rp15.000
Mancanegara : Rp30.000

Jumat – Minggu (08.00 – 15.30 WIB)
Anak anak (max 12th) : Rp15.000
Dewasa : Rp20.000
Mancanegara : Rp40.000

Jumat – Minggu (16.01 – 22.00 WIB)
Anak anak (max 12th) : Rp20.000
Dewasa : Rp25.000
Mancanegara : Rp50.000
Jam BukaSenin – Kamis : 08.00 – 20.00 WIB
Jumat – Minggu : 08.00 – 22.00 WIB

Daya Tarik Benteng Vredeburg

Diorama

Diorama Museum Benteng Vredeburg
Diorama Museum Benteng Vredeburg (kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Daya Tarik utama dari Museum Benteng Vredeburg ini terletak pada penyampaian sejarah melalui diorama. Terdapat 4 diorama yang menampilkan cerita sejarah yang berbeda. Disini wisatawan dapat mendapatkan informasi sejarah dengan mudah dan nyaman. Menariknya, terdapat alat elektronik dan video interaktif yang membuat wisatawan lebih tertarik belajar sejarah.

Diorama 1

Diorama 1 ini merupakan diorama pertama yang akan dilalui oleh wisatawan. Disini terdapat beragam sejarah yang ditampilkan pada miniatur di dalam diorama. Terdapat 11 minirama yang menggambarkan sejarah mulai dari perjuangan Diponegoro hingga masa kependudukan Jepang di Yogyakarta. Selain itu, terdapat koleksi sejarah yang berhubungan dengan masa perjuangan, seperti  baju kain goni, serta jubah milik prof. Dr. Sarrdjito.

Diorama 2

Berlanjut ke Diorama 2, wisatawan akan dipertontonkan diorama yang menceritakan peristiwa proklamasi Kemerdekaan Indonesia hingga masa agresi militer Belanda di Indonesia. Terdapat 19 minirama yang menggambarkan berbagai adegan yang berbeda beda.  Peristiwa sejarah seperti rapat pemimpin pemuda, perebutan percetakan harian sinar matahari, Serangan gedung RRI, kontak senjata dengan Jepang, dan adegan lainnya terlihat di diorama ini.

Diorama 3

Pada Diorama 3, terdapat 18 minirama yang menceritakan peristiwa perjanjian Renvile hingga masa pengakuan kedaulatan Republik Indonesia Serikat. Disini, wisatawan akan ditunjukkan berbagai adegan, seperti penyambutan soedirman di stasiun tugu, arak arakan pon, penguasaan lapang maguwo oleh Belanda, Situasi perang gerilya, Peledakan Jembatan Duwet,  Serangan hotel tugu pada serangan umum  1 maret,  pelantikan presiden RIS, dll.

Selain itu, di area Diorama 3 ini terdapat juga koleksi bersejarah. Koleksi seperti, alat makan, senjata tradisional, dan pajangan foto terpampang di area ini.

Diorama 4

Diorama 4 menyajikan 7 minirama yang menceritakan sejarah periode awal NKRI hingga masa Orde Baru. Peristiwa seperti pemilu pertama di Yogyakarta, Konferensi Tingkat Menteri, Pencetusan TRIKORO, penggalian jenazah pahlawan revolusi, pengutukan PKI, dll di tampilkan di sini.

Spot foto menarik

Titik nol yogyakarta darii arah mueum Benteng Vredeburg
Pemandangan titik nol yogyakarta dari atas benteng Vredeburg

Tidak hanya memberikan pengetahuan sejarah, Museum Benteng Vredeburg ini merupakan tempat yang ikonik dan menarik. Berbagai wisatawan yang berkunjung tidak lupa mengambil foto. Pada bagian depan benteng, terdapat kolam air dengan air mancur. Terdapat juga gerbang benteng yang berdiri kokoh.

Bahkan terdapat sebuah spot foto  unik yang akan menjadi salah satu daya tarik Museum ini. Dialah satu pojok benteng Vredeburg, terdapat sebuah spot yang menampilkan pemandangan titik 0 Yogyakarta. Selain itu, terdapat beberapa tempat duduk yang dapat  digunakan untuk nongkrong menikmati suasana titik 0 Yogyakarta.

Pemutaran video di Museum Benteng Vredeburg

Salah satu pembaruan yang dilakukan di Museum Benteng Vredeburg ini adalah pemutaran video. Tidak seperti pemutaran video pada umumnya, pemutaran video ini dilakukan dengan latar belakang tembok benteng secara langsung. Untuk menikmati video tersebut, pastikan untuk mengecek jadwal penayangan video di media sosial museum Benteng Vredeburg.

Aktivitas di Museum Benteng Vredeburg

Belajar sejarah

Museum tentu memberikan berbagai pengetahuan yang mungkin saja tidak didapat di tempat lain. Di Museum Benteng Vredeburg, wisatawan dapat belajar sejarah kemerdekaan Indonesia dari peperangan Diponegoro hingga masa pemerintahan orba.

Menariknya, di sini pemapparan materi sejarah tersebut tidak hanya berupa tulisan,  tetapi melalui diorama yang menjelaskan setiap adegan sejarah.  Maka dari itu, wisatawan dapat mempelajari sejarah dengan cara yang lebih menari..

Berfoto

Selain menjadi wahana edukasi, Museum Benteng Vredeburg menawarkan banyak spot foto yang menarik.

Berbelanja

Tedapat toko oleh oleh yang berada di dalam benteng. Di toko tersebut, terdapat berbagai aksesoris, toko, oleh oleh yang tekait Benteng Vredeburg. Bagi wisawatan yang ingin membeli oleh oleh, coba datang ke area ini untuk membeli cinderamata.

Fasilitas

  • Tempat Parkir yang luas.

Terdapat tempat parkir tersendiri yang dapat digunakan untuk berkunjung di Museum Benteng Vredeburg. Parkiran ini termasuk luas dengan daya tampung kendaraan motor dan mobil.

  • Mushola
  • Kamar Mandi
  • Teknologi interaktif
  • Taman Bermain anak anak

Museum Benteng Vredeburg juga menyediakan wahana permainan anak yang dapat digunakan secara gratis. Permainan seperti ayunan, jungkat jungkit, dll tersedia di area tersebut. Selain itu, terdapat bangku disekeliling area bermain anak anak sehingga orang tua yang menemani dapat turut beristirahat

Harga tiket Masuk Museum Benteng Vredeburg

Senin – Kamis (08.00 – 20.000 WIB)

Anak anak (max 12th) : Rp10.000
Dewasa : Rp15.000
Mancanegara : Rp30.000

Jumat – Minggu (08.00 – 15.30 WIB)

Anak anak (max 12th) : Rp15.000
Dewasa : Rp20.000
Mancanegara : Rp40.000

Jumat – Minggu (16.01 – 22.00 WIB)

Anak anak (max 12th) : Rp20.000
Dewasa : Rp25.000
Mancanegara : Rp50.000

Lokasi Museum Benteng Vredeburg

Museum ini berada di Jl. Margo Mulyo No.6, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55122. Letaknya dekat dengan Malioboro, titik nol yogyakarta

FAQ

Di museum Vredeburg ada apa saja?

Museum Vredeburg memiliki diorama sejarah, koleksi benda peninggalan masa kolonial, serta ruang pameran dan audiovisual tentang perjuangan Indonesia.

Berapa harga tiket masuk museum Vredeburg bagi satu orang dewasa?

Harga tiket masuk Museum Vredeburg untuk satu orang dewasa sangat terjangkau, mulai Rp15.000 hingga Rp25.000 sesuai hari dan jam kunjungan.

Pada hari apakah Museum Benteng Vredeburg tidak dapat dikunjungi?

Museum Benteng Vredeburg buka hampir setiap hari, tetapi pada hari libur nasional tertentu terkadang Musum benteng Vredeburg.

Bagaimana sejarah Museum Benteng Vredeburg?

Museum Benteng Vredeburg awalnya merupakan benteng pertahanan Belanda yang dibangun pada abad ke-18 dan kemudian diubah menjadi museum sejarah perjuangan Indonesia.

Artikel Terkait

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Share